Rabu, 05 Maret 2014

Gedung UBB sekarang 2014

Foto dari salah satu bangunan kampus UBB dari  halaman belakang 

Senin, 05 Desember 2011

Sisi lain dari Pantai pasir padi



Pangkalpinang, Desember 2011. Setelah 2 tahun saya meninggalkan pulau Bangka tercinta, dan sekarang telah kembali. selanjutnya siap untuk menemati teman teman menjelajahi pulau Bangka dengan berbagai keindahan dan keunikannya. Di awali dengan pantai terdekat di kota Pangkalpinang. Pantai pasir Padi. tetapi saya mengajak anda untuk menikmati sisi lain dari pantai pasir padi, memang bukan pantai tetapi aliran sungai payau yang terdapat di hadapan pantai yang berdekatan dengan Hotel Serata Pangkalpinang. Asyik juga jika bersantai persama keluarga di pagi maupun sore hari. terutama di saat air pasang karena sangat baik untuk kegiatan memancing. selamat mencari lokasi yang nyaman untuk memancing ya.......

Selasa, 14 Juli 2009

UBB terus Membangun







Setelah 2 unit Gedung kampus UBB selesai, sekarang UBB sedang melanjutkan pembangunan 2 unit Gedung lagi, nampak diatas adalah kegiatan pembangunan kampus tahap 2. Dua unit gedung ini merupakan bantuan dari PT Timah Tbk. Selanjudnya di perkirakan sehabis lebaran tahun ini akan dibangun 2 unit lagi sehingga pada tahun 2009-2010 ini UBB direncanakan akan memiliki enam unit gedung baru. Doakan ya...agar proses pembangunannya berjalan lancar dan sesuai dengan perencanaan yang telah di susun.

Fotografer : Riwan Kusmiadi
Kamera : Canon powershot A640

Rabu, 08 Juli 2009

Pangkalbalam





Akhir-akhir ini agak terjadi pergeseran kesukaan sudut pandang fotografi ku. Siluet menjadi suatu hal yang sangat mengagumkan. Setiap bangun pagi dan bahkan menjelang magrib, pandanganku selalu tertuju ke langit yang kaya akan warna itu. Matahari terbit dipagi hari seolah memberikan semangat baru dan bagaikan terlahir kembali kedunia ini dengan kondisi yang lebih segar. Foto-foto di atas diambil disebuah pelabuhan yang berada di kota Pangkalpinang, dan pagi itu nampak para awak kapal sedang nongkrong-nongkrong di seputaaran kapal mereka. masing-masing disibukkan dengan hp yang menempel di kuping mereka, mungkin kangen anak istri dirumah. Itu adalah sebagian cerita yang mengiringi ku dalam menikmati indahnya matahari terbit di pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang

Fotografer : Riwan kusmiadi
kamera : Canon powershot A640

Jumat, 05 Juni 2009

Pantai Rebo






Letak pantai ini di Kabupaten Bangka, Jika kita menuju sungailiat dari Pangkalpinang , setelah desa kenanga ( pom bensin ke dua ) kita akan menjumpai belokan kearah kanan ( oleh masyarakat sering di sebut simpang rebo). Menelusuri jalan tersebut kira-kira 5 km kita akan sampai pada sebuah pantai yang bernama pantai Rebo. Sebelum Tambang timah inkonfensional marak dilakukan pantai ini tergolong Indah, bahkan walaupun sekarang telah berantakan akibat aktifitas TI, pantai ini masih menyisakan jejak-jejak keindahannya.
Fotografer kali ini berusaha mengabadikan sudut pandang pantai ini yang masih menyisakan keindahannya, siapa tahu suatu ketika nanti pantai ini betambah parah, minimal kita memiliki dokumentasi sebagai bekal untuk bercerita kepada anak cucu kita natinya kalau pantai ini memang indah.
Ada pertanyaan besar dalam hati " Mengapa pemerintah daerah kok terkesan setengah-setengah dalam melindungi pantai ini ?".

Fotografer : Riwan kusmiadi
kamera : Canon powershot A640

Selasa, 02 Juni 2009

Serangga yang cantik dan unik




Serangga mungil ( sebesar kuku ibu jari orang dewasa) sempat menarik perhatian ku. Di tengah-tengah hutan Universitas Bangka Belitung di Balunijuk yang rindang, dengan santainya serangga ini merayap tanpa mempedulikan kami yang sedang beraktifitas.
E.... cantiknya kamu.....
gaya sebentar ya.........
di hitung ni,.... satu..... dua.... ti.....ga. beberapa kali jepretan ku layangkan dan ini dia hasilnya.
Fotografer : Riwan Kusmiadi
kamera : canon powershot A 640


Sabtu, 30 Mei 2009

Pelimbang Timah di pantai Rebo




Rata Penuh
Minggu, 21 / 05/09. Siang itu di depan bibir Pantai Rebo Sungailiat, ditemani isteri tercinta , plesiran ke pantai yang terkenal karena kerusakannya itu. Sengaja kami kesana, selain ingin membeli ikan fresh hasil tangkapan nelayan, juga seperti biasa ingin melampiaskan hobi jeprat-jepretku itu. Jadi deh, isteri kedua juga ikut dibawa (kamera kesayangan, maksudnya...hehe).
Sesampainya disana langsung disambut pemandangan pantai yang kondisinya....yah....memprihatinkan banget! Sebenarnya pantai ini indah sekali, tapi karena kerusakan lahannya begitu parah sehingga membuat pantai ini nampak nggak karuan.
Setelah keliling-keliling akhirnya sampek juga ke sudut pantai, disana kujumpai seorang pelimbang timah, yang sedang mencuci pasir untuk mendapatkan timah.
"Ngelimbang, Bang....?" sapaku.
"Iya Pak ... ( duh, penampilan ng-ABG gini kok di panggil Pak?!).
"Ambil pasirnya dimana Bang?" tanyaku.
"Yah... di sekitar ini saja, lumayan Pak, sehari bisa dapet beberapa kilo.
"Trus kualitasnya bagus dak Bang? " tanyaku lagi.
" 1:1 Pak...(artinya lumayan kali, ya?!)
Dialogku bersama si pelimbang itu serasa semakin akrab. "Sambil difoto ya Bang," kataku lagi sambil pasang kuda-kuda memotret si abang.
Sayangnya aku lupa menanyakan nama si abang itu. Tapi yang jelas abang pelimbang itu berasal dari luar Bangka, tepatnya dari Jawa Barat.
Setelah beberapa foto kuambil akhirnya kami berpindah tempat dan menuntaskan rencana kami untuk hunting ikan. Walaupun hari itu cuma dapet kepiting rajungan, tapi lumayanlah buat makan siang. Hmm...yummy...!! (*)

fotografer : Riwan kusmiadi
kamera : powershot A 640

Selasa, 19 Mei 2009

Pembangunan Kampus Universitas Bangka Belitung







Setelah bertahun-tahun mimpi itu ada, syukurlah ..... atas seizin Allah SWT akhirnya Kampung halaman ku memiliki sebuah universitas. Memang tak mudah untuk mewujudkan kampus ini, dari yang pro sampai kontra mewarnai pendiriannya.
Foto-foto diatas merupakan proses pembangunan Kampus UBB terpadu di Balunijuk, mudah-mudahan putra-putra Bangka-Belitung tangguh yang berada diluar Bangka Belitung dapat bersatu membangun daerah melalui wadah pemersatu Universitas Bangka Belitung ini,.... Amin.

Fotografer : Riwan kusmiadi
kamera : Canon powershot A640

Minggu, 17 Mei 2009

Pekerja Bangunan Kampus UBB


Peluhku untuk mu Negriku....
Majulah dengan meninggalkan kebodohan mu
dan raihlah Cita-citamu bersama UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG yang kami bangun
Jangan sia-siakan pengorbanan kami
titip pesan kami untuk wahai penerus negeri.
Photografer : Riwan Kusmiadi
kamera : Canon Powershot A640

Senin, 11 Mei 2009

Kesibukan Pasar Pagi Pangkalpinang




Pasar pagi Pangkalpinang, pasar yang menjadi andalan bagi kaum ibu dan para pedagang. Semakin hari pasar ini semakin ramai dipadati pengunjung, mungkin bisa dilihat dari tempat parkirnya. Dulu jelas tidak seramai sekarang, bahkan bagi pengendara mobil sepertinya harus menghindari melewati jalan di pasar pagi ini, pasalnya setiap pagi pasti macet ( seperti di jakarta saja...). Apalagi di hari libur ( kecuali hari raya idul fitri/idul adha ) bisa di pastikan sepi. Perputaran uang disini nampaknya cukup besar, jumlah pedagangnyapun semakin hari semakin banyak dan akhirnya menimbulkan suasana yang sangat kacau, akhirnya kebersihan pun sulit di wujudkan. Ada kabar burung kalau pasar ini akan diubah fungsi dan akan di bangun sebuah Mol. Pertanyaan nya jika itu benar-benar terwujud, pemerintah kota berpihak kemana? Ekonomi kerakyatankah atau ekonomi .......?. Baiknyanya sih ....saran buat pemimpin negri ini bangun saja kota baru dan di sanalah Mol itu berada, masalahnya bagi pedagang kecil tentunya akan sulit merintis kembali usahanya jika mereka dialokasikan ke tempat yang baru. Berbeda halnya dengan Pengusaha yang kelasnya bukan ratusan ribu rupiah, tapi Miliaran rupiah, pasti akan mudah merintis usaha perdagangan yang baru.
Pasar pagi ini masih butuh sentuhan dari pemerintah untuk menatanya dan merapikan kondisi pasar, sehingga Pasar pagi ini menjadi pasar yang nyaman dan tetap menjadi pasar andalan bagi para Ibu dan para pedagang. Satu lagi.... Pasar pagi ini harus punya ciri khas, sehingga berpotensi juga untuk tempat wisata belanja seperti halnya pasar "Bringharjo Yogyakarta".

Fotografer : Riwan kusmiadi
Kamera : Canon Powershot A460